Jarang Bersihkan Sisir Picu Infeksi pada Kulit Kepala

Kamis, 12 Januari 2017 - 09:20 WIB
Jarang Bersihkan Sisir Picu Infeksi pada Kulit Kepala
Jarang Bersihkan Sisir Picu Infeksi pada Kulit Kepala
A A A
JAKARTA - Ahli bedah dermatologi, Sejal Shah, MD menjelaskan, bahwa sisir yang jarang dibersihkan bisa menyebabkan berbagai macam masalah penyakit pada kulit kepala. Pasalnya ketika diamati, sisir yang tidak dibersihkan dipenuhi oleh tungau dan menjadi tempat berkembangnya bakteri hingga jamur.

Dilansir dari Daily Mail, selain tungau dan jamur, pada sisir yang tidak dibersihkan juga terdapat penumpukan sel-sel kulit mati hingga residu bahan kimia yang digunakan dari produk rambut. Jika hal ini dibiarkan dan sisir yang kotor tetap digunakan, akibatnya terjadi risiko infeksi pada kulit kepala. Kondisi ini pun akan semakin diperparah jika sebelumnya kulit kepala sudah luka.

Penumpukan residu pada sisir pun akan membuat rambut tampak berminyak meski baru keramas. Oleh karena itu, Sejal menyarankan untuk membersihkan sisir satu minggu sekali. Cara pembersihannya pun tergantung pada jenis sisir yang digunakan.

Untuk sisir yang terbuat dari plastik, bersihkan dengan cara memasukkannya ke dalam semangkuk air hangat yang telah dicampur sampo dan bersihkan sela-sela sisir lalu bilas hingga bersih. Sedangkan untuk sisir jenis kayu, cukup rendam dengan air mengalir dan bersihkan sela-sela sisir dengan cepat dan keringkan.
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4859 seconds (0.1#10.140)